Surabaya, 25 Oktober 2025 – Dalam rangka memperkuat literasi keuangan bagi pelaku UMKM di Jawa Timur, PT Berdayakan Usaha Indonesia “Batumbu” meluncurkan program edukasi keuangan dengan tema “Cerdas Keuangan, Cerdas Kembangkan Usaha”. Kegiatan ini digelar pada Sabtu, 25 Oktober 2025, di atrium Tunjungan Plaza 3, Surabaya, dalam rangkaian acara FinExpo 2025.

Dalam sesi yang diisi oleh Ega D. Maresthy, Direktur People & Corporate Affairs Batumbu, dan Gary Tejakusuma CFA, Investment Practitioner, sebagai narasumber utama. Dalam paparan mereka, Gary mengingatkan bahwa UMKM memiliki peran besar bagi perekonomian nasional — lebih dari 60 % kontribusi terhadap PDB Indonesia — dan jumlah unit UMKM di Indonesia saat ini mencapai sekitar 65,5 juta.

Tiga Pilar Pengelolaan Finansial

Gary memaparkan tiga pilar penting yang harus dikuasai oleh pelaku usaha agar pengelolaan keuangan usaha berjalan baik:

Awareness (Kesadaran): pengusaha harus rutin mencatat pemasukan, pengeluaran, dan memahami kondisi keuangan usahanya.
Disiplin: memisahkan keuangan personal dan usaha, serta menjalankan sistem keuangan yang tertata.
Scale (Skala): setelah dua aspek awal berjalan, maka pengusaha dapat mulai memikirkan pertumbuhan usaha secara sistematis.

Lebih lanjut, Gary memberikan panduan pembagian “tiga ember keuangan” yang bisa dijadikan acuan pengusaha: alokasikan 40-70 % untuk operasional, 10-40 % untuk safety (cadangan) dan 10-40 % untuk pertumbuhan.

Peran Batumbu Sebagai Fintech Pendukung

Ega Maresthy menegaskan bahwa Batumbu hadir sebagai platform LPBBTI (Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi) yang fokus membiayai sektor produktif UMKM. “Visi kami adalah menjadi mitra pembiayaan yang dapat diandalkan bagi para pelaku usaha dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional dengan terus mendorong inklusi serta literasi keuangan di Indonesia,” ungkap Ega.

Acara FinExpo 2025 sendiri diselenggarakan pada tanggal 23–26 Oktober 2025 di Tunjungan Plaza, dan menjadi bagian dari agenda Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025 yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kegiatan ini mempertemukan interaksi antara OJK, kementerian/lembaga, pelaku industri keuangan, asosiasi, dan UMKM untuk memberikan edukasi, konsultasi serta layanan keuangan langsung ke masyarakat.

Baca juga artikel lainnya:

Fokus Berikan Literasi Keuangan bagi UMKM, PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu) Beri Edukasi Keuangan Pelaku Usaha di Jawa Timur.

Batumbu Edukasi Keuangan UMKM Jawa Timur, Ungkap Tiga Kunci Pengelolaan Finansial.

Fokus Berikan Literasi Keuangan untuk UMKM, PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu) Beri Edukasi Keuangan untuk Pelaku Usaha di Jawa Timur.